Burung Anis atau Kanis kembang memiliki nama latin Chestnut capped thrush, tergolong jenis burung yang memiliki suara kicauan yang cukup merdu.
Dengan penyebaran meliputi Semenanjung Malaya, Filiphina, Thailand dan Indonesia, menjadikan burung Anis kembang termasuk burung yang cukup populer di kawasan Asia.
Sedangkan di Indonesia, Anis kembang yang banyak beredar di kios-kios penjual burung biasanya jenis Anis yang berasal dari daerah Tasikmalaya Jawa Barat, Bali atau Sumbawa dan Anis dari Kalimantan. Tapi bagaimana cara membedakan ketiga jenis Anis tersebut ?, mari kita ulas lebih jauh ciri dan perbedaan ketiga jenis Anis kembang tersebut menurut daerah asalnya.
Anis kembang dari Tasikmalaya
Anis kembang Tasikmalaya, memiliki ciri warna totol-totol pada bagian bulu dadanya tidak begitu tegas dan kurang tajam serta cenderung tidak beraturan, kemudian warna pada putih pada bulu sayapnya tidak rapat dan cenderung putus-putus.
Anis kembang dari Tasikmalaya memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil dengan kaki burung yang lebih pendek. Meski suaranya tidak begitu kencang dan tergolong biasa-biasa saja, Anis kembang Tasik memiliki kelebihan jika ditempel burung betina akan mudah ngeroll.
Anis kembang Bali atau Sumbawa
Anis kembang dari Sumbawa, memiliki ciri ukuran tubuh yang lebih besar dan bongsor. Biasanya burung dengan tubuh bongsor akan memiliki suara yang cenderung lebih ngebass atau besar. Beda dengan jenis Anis kembang Tasik, Anis Sumbawa memiliki warna totol pada dadanya lebih tegas dan cenderung lebih teratur rapi.
Anis sumbawa dianggap sulit untuk cepat ngeroll, jenis Anis ini baru bisa cepat ngeroll jika ditempel dengan Anis kembang betina yang sangat lenjeh.
Anis kembang Kalimantan
Anis kembang Kalimantan, Anis kalimantan memiliki ciri warna totol pada bagian dadanya berwarna lebih tegas dan terlihat beraturan. Pada Anis kembang Kalimantan, warna totol-totol pada dadanya bercampur dengan warna lain berupa kuning kecoklatan yang bercampur dengan warna totol hitam pada dadanya.
Sedangkan warna putih pada sayapnya cenderung membentuk pola menyerupai awan yang terputus oleh warna hitam pada bagian bawah sayapnya. Anis kembang Kalimantan memiliki ukuran tubuh yang cenderung kecil seperti jenis Tasikmalaya.
Kemampuan ngerollnya, Anis kembang asal Kalimantan tergolong mudah ngeroll namun kurang tahan lama dan hanya berdurasi pendek-pendek saja. Suaranya memang lebih jernih dan mengkristal.
Foto dan ide artikel dari : www.agrobur.com
Tidak ada komentar: